Friday 1 June 2018

LANGKAH PENGOLAHAN DATA TEKNIK ANALISIS


Langkah pengolahan data teknik analisis
a.       Penyusunan data
Data yang sudah ada perlu dikumpulkan semua agar mudah untuk mengecek apakah semua data yang dibutuhkan sudah terekap semua. Kegiatan ini dimaksudkan untuk menguji hipotesis penelitian. Penyusunan data harus dipilih data yang ada hubungannya dengan penelitian, dan benar-benar otentik. Adapun data yang diambil melalui wawancara harus dipisahkan antara pendapat responden dan pendapat interviwer.
b.      Klasifikasi data
Klasifikasi data merupakan usaha menggolongkan, mengelompokkan, dan memilah data berdasarkan pada klasifikasi tertentu yang telah dibuat dan ditentukan oleh peneliti. Keuntungan klasifikasi data ini adalah untuk memudahkan pengujian hipotesis.
c.       Pengolahan data
Pengolahan data dilakukan untuk menguji hipotesis yang telah dirumuskan. Hipotesis yang akan diuji harus berkaitan dan berhubungan dengan permasalahan yang akan diajukan. Semua jenis penelitian tidak harus berhipotesis akan tetapi semua jenis penelitian wajib merumuskan masalahnya, sedangkan penelitian yang menggunakan hipotesis adalah metode eksperimen. Jenis data akan menentukan apakah peneliti akan menggunakan teknik kualitatif atau kuantitatif. Data kualitatif diolah dengan menggunakan teknik statistika baik statistika non parametrik maupun statistika parametrik. Statistika non parametrik tidak menguji parameter populasi akan tetapi yang diuji adalah distribusi yang menggunakan asumsi bahwa data yang akan dianalisis tidak terikat dengan adanya distribusi normal atau tidak harus berdistribusi normal dan data yang banyak digunakan untuk statistika non parametrik adalah data nominal atau data ordinal.
d.      Interpretasi hasil pengolahan data
Tahap ini menerangkan setelah peneliti menyelesaikan analisis datanya dengan cermat. Kemudian langkah selanjutnya peneliti menginterpretasikan hasil analisis akhirnya peneliti menarik suatu kesimpulan yang berisikan intisari dari seluruh rangkaian kegiatan penelitian dan membuat rekomendasinya. Menginterpretasikan hasil analisis perlu diperhatikan hal-hal antara lain: interpretasi tidak melenceng dari hasil analisis, interpretasi harus masih dalam batas kerangka penelitian, dan secara etis peneliti rela mengemukakan kesulitan dan hambatan-hambatan sewaktu dalam penelitian.
Langkah pengolahan data teknik analisis non statistik
Dalam sampling nonstatistik (nonstatistical sampling) auditir tidak mengkuantifikasikan sampling.ebaiknya, auditor memilih item sampel yang diyakini akan memberikan informasi yang paling bermanfaat, dalamsituasi tertentu, dan mencapai kesimpulan mengenai populasi atas dasar pertimbangan. Karena alasan tersebut penggunaan sampling nonstatistik sering kali disebut dengan sampling pertimbangan (jidgemental sapling)
Baik pemilihan sampel probabilistik maupun nonprabobalistik berada pada langkah 2. Apabila menggunakan pemilihan sampel probabilistik (probabiistic sampel selection) auditor memlih cara acak item item sehingga setiap item populasi memiliki item probabilitas yang sama untuk dimasukkan dalam sampel. Proses ini memerlukan ketelitian yang sangat tinggi dan menggunaan salah satu dari beberapa metode yang telah dibahas secara singkat. Dalam pemilihan sampel nonprobabilistik (nonprobabilistik sample selection), auditor memilih item sampel dengan menggunakan pertimbangan yang profsional dan bukan metode probabilistik. Auditir dapat menggunakan salah  satu dari beberapa metode pemilihan sampel nonprobabilistik.
Standar auditing memungkinkan auditor untuk menggunakan baik metode sampling statistik maupun nonstatistik. Akan tetapi, jauh lebih lebih penting bahwa kedua metode itu deterapkan dengan hati-hati. Semua langkah dalam proses harus diikuti dengan hati-hati. Jika sampling statistik digunakan, sampel harus bersifat probabilistik dan metode evaluasi statistik yang tepat harus dingunakan dengan sampel untuk melakukan perhitungan risiko sampling. Auditor juga dapat melakukan evaluasi nonstatistik apabila menggunakan pemilihan probabilistik, tetapi jarang dapat diterima mengevaluasi sampel nonprobabilistik dengan menggunakan metode statistik
Ada tiga jenis metode pemilihan sampel yang sering kali dikaitkan dengan sampling audit nonstatistik . ketiga metode itu bersifat nonprobabilistik. Sementara itu, ada empat jenis metode pemilihan sampel yang sering kali dikaitkan dengan sampling audit statistik, yang semuanya bersifat probabilistik.

No comments:

Featured Post

Ekspresi Gagal Membuat Video TikTok

Superior Posting